KUPANG | FlobamoraNews – Bibit siklon tropis yang diberi kode 96S dan muncul pada Kamis (4/4/2024) lalu di perairan Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur, statusnya telah berubah dari bibit siklon menjadi siklon tropis dan diberi nama siklon tropis “OLGA”
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam akun Instagram-nya @infobmkg, menyebutkan bahwa posisi siklon tropis OLGA saat ini berada di Samudera Hindia, sebelah selatan Nusa Tenggara Timur, dan berjarak sekitar 500 km dari arah Tardamu, Pulau Sabu.
BMKG menyebutkan bahwa dalam waktu 24 jam ke depan, sejumlah wilayah di Indonesia akan terdampak secara tidak langsung akibat siklon tropis OLGA ini, dimana akan turun hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Adapun sejumlah wilayah tersebut antara lain; Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Khusus untuk wilayah Nusa Tenggara Timur, berpotensi turun hujan yang disertai angin kencang.
Sementara itu, tinggi gelombang di Samudera Hindia bagian selatan Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB dan NTT pada umunya akan pada level moderate sea, yang ketinggiannya berkisar antara 1,25 – 2,5 meter. Sedangkan gelombang di Samudera Hindia sebelah selatan Pulau Sumba akan berada pada level rough sea yang ketinggiannya mencapai 2,5 – 4 meter.
Untuk itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat yang berada di wilayah-wilayah yang disebutkan diatas tadi untuk tidak panik akan keberadaan siklon tropis OLGA.(Bud)
