Viral Video Prof Mahfud Tetap Tenang Hadapi Gimik Gibran, Dilihat 7,9 Juta Kali

Kupang | FlobamoraNews – Video unggahan pegiat media sosial (medsos) Septian Raharjo, di akun Instagram miliknya @gus_raharjo viral. Unggahan pegiat medsos yang juga karib disapa Gus Raharjo itu telah tayang 7,9 juta kali, pada Rabu (24/1/2024) siang.

Dalam video itu, tampak calon wakil preside (cawapres) nomor urut 03, Prof Mahfud MD, yang tetap tenang saat menghadapi gimik celingak-celinguk cawapres 02 Gibran Rakabuming Raka, saat debat Cawapres pada Minggu (21/1/2024) kemarin. Video itu berdurasi 12 detik yang diunggah Gus Raharjo pada 22 Januari 2024 itu menarik perhatian warganet.

Hingga 24 Januari siang, video tersebut talah tayang 7,9juta kali, dan mendapat 31.200-an komentar, serta 130.000-an like. Pada video itu, Septian Raharjo memberi caption:

“Saya Salut dengan Prof @mohmahfudmd beliau masih tetap tenang Tidak Emosi, bahkan Masih tetap menyalami Anak Muda yang Bernama Gibran. Merangkul dengan senyum dan tawa bahagia .

Beda sikap dengan Prabowo yang emosi serta mengatakan saya Lebih senior jadi ya sudah.”

Sementara, pada video juga terselip teks yang berupa:

“Si tengil yang katanya punya etika dan sopan santun terlihat sifat aslinya dalam satu malam.”

Septian Raharjo membeberkan, apa yang dilakukan Gibran tersebut bisa jadi membuat Mahfud MD kesal. Namun alih-alih terpancing emosi, Prof Mahfud tempat tetap tenang dan sedikit menampakkan wajah sedih, terhadap anak muda yang menunjukkan gesture tak sopan.

Dari puluhan ribu komentar, mayoritas mengungkapkan sentimen negatif terhadap Gibran. Mayoritas warganet merasa apa yang dilakukan Gibran tersebut tak punya etika dan adab. Mereka juga memuji ketenangan Prof Mahfud MD yang tak terpancing emosinya.

Akun @tsetiotomo misalnya. Ia mengatakan selain tak punya etika, Gibran juga dianggap tak mengerti substansi dari apa yang ditanyakan. Sehingga saat dijelaskan, Gibran justru menganggap penjelasan Prof Mahfud tak sesuai konteks.

“Sebenernya bukan hanya etika, bukan hanya adab. Tp gibran nggak ngerti substansi dr idiom greenflation (green inflation). Bukan diterjemahkan bebas jd inflasi hijau spt dia bilang.. dan gibran juga nggak faham atas jawaban Mahfud ttg Ekonomi sirkular. Jd lah gimmick clingukan,” katanya.

“Miris sungguh celaka kalo kita dipimpin orang seperti dia” kata akun @irma111426.

Akun @jansen.sitompul mengatakan bisa jadi pendukung 02 juga akan kaget dengan sikap tengil Gibran tersebut.

“Pendukungnya pasti kaget jg dengan bocil ini, ga nyangka setengil dan tak beretika gitu..” katanya.

“Nih bocah…kalau bukan karena bapak..nya… dia bukan siapa-siapa…..niat mau ke nmr 02.jadi ke 03.” Kata akun @shenjayatwin24.

Selain di Instagram, platform media sosial X atau Twitter juga menyoroti sikap Gibran yang dinilai tak terpuji tersebut. Hingga 23 Januari, kata kunci Gibran telah meraih 310.000 post.

Serupa dengan di Instagram, mayoritas warganet di Twitter juga menyorot sikap Gibran yang dinilai tak sopan. Misalnya, akun @Mdy_Asmara1701 yang memposting video dengan caption:

“Ngakak! Tim 02 bilang gaya Gibran saat debat gaya anak muda, ditanya langsung ke anak muda semua kompak jawab nggak!,” tulisnya.

Sementara, Alissa Wahid yang merupakan putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus DUr), juga menyoroti hal serupa. Dengan akun @AlissaWahid, Ning Alissa membuat cuitan: Menyayangkan sikap mas @gibran_tweet malam ini. Sedikit jahil berbeda dengan sikap melecehkan orang lain. Dan itu yang tadi ditunjukkan mas Gibran berulang-ulang kepada kedua kandidat lain.

Sementara tokoh muda Agus MUlyadi dengan akun @AgusMagelangan menulis: Citra politisi muda yang penuh sopan santun dan beradab yang dibangun selama bertahun-tahun melalui gestur sering menunduk dan salim kepada banyak tokoh yang lebih tua hancur lebur begitu saja melalui debat satu malam. (GMC)

Redaksi

Portal berita online regional Flobamora

http://flobamoranews.com

One thought on “Viral Video Prof Mahfud Tetap Tenang Hadapi Gimik Gibran, Dilihat 7,9 Juta Kali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *